Home » Sport » Arena » Hasil Indonesia vs Filipina: Garuda Kalah 0-1, Gagal ke Semifinal Piala AFF

Home » Sport » Arena » Hasil Indonesia vs Filipina: Garuda Kalah 0-1, Gagal ke Semifinal Piala AFF

Hasil Indonesia vs Filipina: Garuda Kalah 0-1, Gagal ke Semifinal Piala AFF

prakarsa
Sabtu, 21 Desember 2024 | 16:14 WIB
timnas-indonesia-melawan-filipina-6_169

Jakarta – Pertandingan terakhir Grup B Piala AFF 2024 antara Indonesia vs Filipina tuntas. Tim Merah-Putih kalah 0-1 dari The Azkals dan gagal melaju ke babak semifinal.
Melansir detikSport, pertandingan antara Indonesia vs Filipina digelar di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12/2024). Sejak awal, duel Indonesia vs Filipina berjalan ketat. Tak ada gol di babak pertama, tapi Indonesia sebagai tuan rumah kehilangan kapten Muhammad Ferarri usai dikartu merah.

Di babak kedua, kalah jumlah pemain membuat Indonesia cukup kesulitan. Akhirnya, gawang Cahya Supriadi bobol juga di menit ke-63 melalui penalti Bjorn Martin Davis Kristensen, setelah Dony Tri Pamungkas membuat hand ball.

Tak ada gol balasan bisa dicetak Indonesia di sisa waktu babak kedua. Hasilnya, kekalahan tetap bertahan sampai laga bubar. Hasil tersebut membuat anak asuh Shin Tae-yong cuma mengumpulkan 4 poin dari 4 laga di Grup B, dengan rincian sekali kali menang, sekali imbang dan dua kali kalah. Tim Merah-Putih berada di posisi ketiga di bawah Vietnam (10) dan disalip Filipina (6).

Indonesia hanya mengungguli Myanmar, yang sama-sama mengemas 4 poin tapi unggul head-to-head. Sementara Laos menjadi juru kunci dengan 2 poin.

Jalannya Pertandingan

Sejak awal pertandingan, jual beli serangan terjadi. Tekanan Indonesia bahkan membuahkan korban di menit ke-9. Kiper Filipina, Patrick Deyto, yang harus ditarik keluar karena cedera setelah dijatuhkan Rayhan Hannan.

Duel cukup ketat sehingga bola lebih banyak bergulir di area tengah lapangan. Kedua tim sama-sama kesulitan memasuki area lawan hingga laga berjalan 20 menit.

Pada menit ke-26, tendangan yang dilepaskan Marselino belum bisa dimaksimalkan menjadi gol. Bolanya mengarah tepat ke pelukan kiper pengganti Filipina, Quincy Kammeraad.

Di menit ke-29, Filipina mendapat peluang emas lewat serangan balik cepat. Michael Tribaco Kempter dapat menguasai bola di kanan dan masuk ke kotak penalti, lalu menusuk ke tengah, dan melepaskan shot keras yang bisa diredam Cahya Supriadi.

Di menit ke-34, Marselino punya peluang ke gawang Filipina. Kerja sama dengan Dony Tri Pamungkas, sepakan Marselino masih lemah dan bisa diredam Kammeraad.

Lima menit berselang, Marselino lagi-lagi nyaris membobol gawang Filipina. Aksinya di kotak penalti di akhiri dengan sepakan dari sudut sempit, bola mengarah ke gawang, namun kemudian kena tiang bawah sisi kanan gawang Filipina. Indonesia gagal dapat gol.

Di menit ke-42, Indonesia harus bermain dengan 10 orang. Muhammad Ferarri dikartu merah usai menyikut pemain Filipina, Kapten Indonesia terpancing emosi usai diganggu Amani Santos Aguinaldo dalam situasi jelang corner. Skor 0-0 tetap bertahan sampai istirahat.

Di babak kedua, Indonesia sempat mengambil inisiatif serangan. Sejumlah peluang emas sempat didapat lewat Hokky Caraka, tapi masih bisa dimentahkan kiper Filipina.

Di menit ke-63, petaka datang bagi Indonesia. Dony Tri Pamungkas melakukan hand ball di kotak terlarang yang disahkan VAR, dan Kristensen bisa mengesekusi penalti bagi Filipina. Skor 1-0.

Tertinggal membuat Indonesia kian sulit. Terlihat para pemain seperti Pratama Arhan mulai frustrasi dan kerap melakukan pelanggaran.

Di masa injury time 11 menit, Indonesia juga tak bisa mencari gol penyeimbang. Masuknya pemain-pemain baru juga tak membawa perubahan berarti.

Sampat pertandingan tuntas, tidak ada gol balasan tercipta. Indonesia kalah 0-1 dari Filipina dan tersingkir dari turnamen.

Susunan Pemain

Indonesia: Cahya Supriadi, Dony Tri Pamungkas, Kadek Arel, Muhammad Ferarri, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, Asnawi Mangkualam, Achmad Maulana Syarif, Rafael Struick, Rayhan Hannan

Filipina: Patrick Deyto, Paul Bismarck Tabinas, Amani Santos Aguinaldo, Adrian Cortes Ugelvik, Michael Tribaco Kempter, Sandro Miguel Sison Reyes, Scott Phillip Galang Woods, Zico Alika Lefroy Locquiao Bailey, Alex James Weathers Monis, Bjorn Martin Davis Kristensen, Javier Mariona Balinado (Detikcom)

Posted in

BERITA TERKAIT

TERPOPULER

TAG TERPOPULER

HEALTY

LIFESTYLE

OTOMOTIF

BERITA LAINNYA

Leksi  S. Y. Ingguoe,  Penyusun Kamus Rote – Indonesia :“Agar tidak digolongkan Suku Primitif”

Tergelitik terus menerus oleh pernyataan  dosen idolanya, bahwa Komunitas etnis,…

Sosok
Jan
21
2025

Memanas, Netanyahu Ancam Houti Akan Membayar Harga yang Mahal

PM Israel Benjamin Netanyahu (Foto: REUTERS/Eduardo Munoz) Jakarta – Perdana…

Internasional
Des
20
2024

BKD Provinsi NTT Sentil 7 Alasan Pelamar Seleksi PPPK Tidak Lolos

Kupang  –  PrakarsaNews.com Total jumlah pelamar seleksi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap…

Flobamora
Feb
24
2025

Pelantikan Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak 2024 Tanpa Sengketa tunda ke 18 – 20 Februari 2025

PrakarsaNews.com Pelantikan Kepala Daerah – Wakil Kepala Daerah hasil Pemilihan…

Nasional
Feb
02
2025

Edjebens Doeka : Meritokrasi obat mujarab  bagi birokrasi yang sakit.

Kupang-PrakarsaNews.com Meritokrasi adalah obat mujarab bagi birokrasi yang sakit.  Birokrasi…

Kota Kupang
Jan
21
2025

Pakar Keuangan Ini Sebut Kripto Bukan Investasi Baik

Pakar keuangan pribadi Dave Ramsey, melalui perusahaannya Ramsey Solutions menyatakan kripto bukanlah…

Keuangan
Jun
15
2024