Home » Uncategorized » Manchester City Gugat Premier League, Malah Buka Borok Sendiri Soal Finansial

Home » Uncategorized » Manchester City Gugat Premier League, Malah Buka Borok Sendiri Soal Finansial

Manchester City Gugat Premier League, Malah Buka Borok Sendiri Soal Finansial

prakarsa
Sabtu, 15 Juni 2024 | 09:05 WIB
45300-manchester-city

Manchester City membuat geger dunia sepak bola dengan meluncurkan tindakan hukum terhadap Premier League. Klub yang bermarkas di Etihad ini menuntut penghapusan aturan Transaksi Pihak Terkait (APT) yang dianggap melanggar hukum dan diskriminatif.

Dilansir dari The Times, gugatan ini diajukan pada hari Rabu (5/6) dengan dalih aturan APT telah merugikan Manchester City dan menghambat kesuksesan mereka di lapangan.

Aturan ini, yang diterapkan pada tahun 2021, bertujuan untuk menjaga daya saing dan mencegah tim-tim kaya menandatangani kesepakatan sponsor berlebihan dengan perusahaan yang terkait dengan pemiliknya.

Manchester City, yang dimiliki oleh Abu Dhabi United Group, telah mendominasi Liga Premier Inggris selama satu dekade terakhir dengan belakangan meraih empat gelar berturut-turut.

Manchester City mengangkat piala juara Liga Premier Inggris 2024. (https://www.premierleague.com/matchweek)
Manchester City mengangkat piala juara Liga Premier Inggris 2024. (https://www.premierleague.com/matchweek)

Pertumbuhan pesat mereka dikaitkan dengan kesepakatan sponsor dengan perusahaan-perusahaan dari Abu Dhabi, termasuk Etihad Airways yang menjadi sponsor utama stadion dan jersey City.

Namun, City juga menghadapi tuduhan pelanggaran peraturan keuangan (FFP) oleh Premier League Inggris. Tuduhan ini terkait dengan 115 pelanggaran yang diduga terjadi antara tahun 2009 dan 2023. City membantah tuduhan tersebut dan sidang terkait kasus ini dijadwalkan pada bulan November.

Dalam dokumen hukum setebal 165 halaman, Manchester City mengklaim bahwa aturan APT telah disetujui oleh rival mereka untuk menghambat kesuksesan mereka di lapangan.

City juga menuding bahwa aturan ini merupakan bentuk “diskriminasi” dan “tirani mayoritas” karena membutuhkan persetujuan dua pertiga klub di Liga Premier untuk mengubahnya.

Bila City berhasil dalam gugatan ini, aturan APT akan dihapus dan membuka peluang bagi klub-klub terkaya di Liga Premier untuk menandatangani kesepakatan sponsor tanpa batasan.

Hal ini dapat meningkatkan jumlah uang yang mereka keluarkan untuk menarik sponsor dan memperkuat tim mereka, demikian Antara.

Posted in

BERITA TERKAIT

TERPOPULER

TAG TERPOPULER

HEALTY

LIFESTYLE

OTOMOTIF

BERITA LAINNYA

Meyriska Wijaya, Ibunda Ronnald Tannur Jadi Tersangka

Kupang, PrakarsaNews.com – Sidang kasus suap vonis bebas Ronnald Tannur…

Video pilihan
Feb
04
2025

Hadiri RDP Komisi II DPR RI, Pj. Wali Kota Kupang Pastikan Kesiapan Kota Kupang Jelang Pilkada Serentak 2024

Penjabat Wali Kota Kupang, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd., menghadiri Rapat…

Nasional
Nov
21
2024

Ex Kapolres Ngada Memesan Anak Perempuan Melalui Aplikasi Michat

PrakarsaNews.com, Jakarta, — Kapolres Ngada nonaktif AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja memesan anak perempuan…

Nasional
Mar
17
2025

Polisi Tes Urine Istri Seret Suami Usai Kepergok Selingkuh

Seorang wanita berinisial MS (31) melindas suaminya sendiri, AG (35)…

Nasional
Des
20
2024

Terbukti Lakukan KDRT, berakibat Isteri Meninggal, Albert Solo Divonis Hukuman Maksimal 15 Tahun

Kota Kupang – PrakarsaNews.com Setelah menjalani beberapa kali persidangan, sejak…

Kota Kupang
Mar
06
2025

Kebiasaan Sepele yang Merusak Ginjal, Hati-hati Cuci Darah di Usia Muda

Jakarta – Ginjal memiliki peran penting untuk menyaring limbah, cairan…

Healty
Apr
20
2025